aku kembali kekasihku,
usai berburu sinar pagi
di ujung ruang hampa kerinduan,
kerinduan tentang jalan lapang bersepuh
keemasan
disini aku kekasihku,
menyesap keberduaan beku
menyeduh hawa sari-sari tubuhmu,
tubuhmu yang mengingatkanku akan
kenakalan anak-anak kita
kini,
tutuplah semua pintu dan jendela,
kuncilah gerbang,
biarkan aku tertambat,
di ujung jari-jarimu yang merayu
lalu,
aku akan guratkan sajak demi sajak
tentangmu,
yang selalu ada di setiap kisahku
tentangmu,
yang selalu menjadi bagian dari
keberadaanku
dan disini hingga nanti,
ketika aku tak perlu lagi melanglang,
berhenti di bawah batu bisu
hatiku, tetap kau genggam
menghangat, saat melewati
waktu-waktu yang kembali
kalibata, 08 April 2015
untuk istriku yang esok merayakan
keberadaannya, #iloveyou
